MANDALIKANEWS.ID | GARUT — Ketua PAC AMK Sukawening Kabupaten Garut, Gingin mengatakan, bahwa pihaknya telah berupaya maksimal guna membantu dan memberi pelayanan kepada warga yang tengah berduka.
Gerak cepat bantuan tersebut dengan mengerahkan armada mobil Ambulance dari Bidang Pelayanan Kesehatan PC AMK Kabupaten Garut dengan menjemput Jenazah warga Kecamatan Sukawening, Garut.
"Sebelumnya, kami dari Bidang Kesehatan PC AMK Kab Garut mengantarkan Ibu Sri Lestari menuju RS Sentosa Bandung untuk mendapatkan Penanganan Khusus, berkenaan dengan penyakit yang di deranya," jelas Gigin, hari ini.
Setelah melakukan upaya pengobatan ke RS Sentosa Bandung selama 4 hari, kata Gigin, ternyata Ibu Sri Lestari langsung mendapatkan penanganan juga perawatan di RS Sentosa.
Dan setelah empat hari melakukan upaya pengobatan, namun Allah SWT berkehendak lain. Almarhumah dipanggil keharibaannya.
"Semoga seluruh ikhtiar yang telah di jalankan, Allah akan berikan Rakhmat dan AmpunanNya bagi Almarhum Ibu Sri Lestari. Juga bagi keluarga yang di tinggalkan diberikan kesabaran dalam menerima ujian musibah ini," ungkap Gigin haru, disela-sela kesibukan sosial dan kemanusiaan tersebut.
Sementara pihak keluarga almarhumah juga menyampaikan Terima kasih kepada PC AMK Kab Garut, atas segala bantuan moril dan materilnya.
"Semoga gerakan Kemanusiaan ini semakin memberikan keringanan bagi masyarakat pada saat membutuhkan support secara fasilitas, maupun support secara psikologi masyarakat," ujar Kang Asep, mewakili keluarga Almarhumah.
Karena dalam keadaan ekonomi apapun, lanjut Kang Asep, setiap manusia membutuhkan support yang bersifat non materi. Gerakan empati ini akan menjadi energi kebajikan bagi yang lainnya, untuk saling berempati terhadap kemanusiaan, tanpa melihat Suku, ras dan Agama.
Sementara Dedi (Koordinator Driver Ambulance AMK), merasa kehilangan Almarhumah yang dikenalnya cukup dekat. Ia menyebut, tentunya sangat memberikan kesedihan bagi keluarga yang di tinggalkan, begitupun Teman, sahabat Almarhumah, karena saya tahu almarhumah adalah orang yang baik.
Hal itu terlihat saat Dedi menyaksikan antusias masyarakat saat menyambut kedatangan almarhumah.
"Saat kami sampai di tempat tinggal sekaligus tempat peristirahatan terakhir, banyak warga yang hadir," jelas Dedi.
"Almarhumah orang baik di lingkungannya, Kami selalu mendapatkan keharuan dalam melaksanakan tugas pelayanan kemasyarakatan. Semoga kami bisa lebih baik dan terus mampu memberikan manfaat bagi masyarakat," imbuhnya. (Suhirman)