Catatan : Pinto Janir
H. Jeffrie Geovanie, M. Si, pribadi yang ramah, rendah hati dan santun. Ia pengusaha dan politikus Indonesia yang sangat peduli pada nilai kemanusiaan dan pendidikan.
Pada usia muda di 34 tahun, Jeffrie Geovanie (JG) telah mendirikan Syafii Maarif Foundation—Maarif Institute, sebuah LSM yang aktif mengkaji masalah kesejahteraan dan kemanusiaan. Di lembaga ini, ia menjadi ketua yayasan.
Lalu, JG mendirikan Yayasan Indonesia Untuk Semua (The Indonesian Institute). Ia juga aktif sebagai salah seorang Dewan Penasehat Center for Strategic and International Studies.
Selaku orang Minangkabau, sungguh, saya bangga dengan Bang JG yang asli putra kabupaten Lima Puluh Kota yang banyak melahirkan tokoh hebat di pentas nasional.
Uda JG, tokoh cerdas yang hebat serta peduli dunia pendidikan itu, banyak memberikan kesempatan, membantu dan mendukung anak anak muda Indonesia, terutama anak anak muda Sumatera Barat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S3.
Ia pernah berkata, alangkah hebat dan majunya bila Indonesia tanpa korupsi. Pantas dan patut kiranya, bila Partai Solidaritas Indonesia mengusung misi antikorupsi.
Perjalanan pikiran seorang JG sudah ia mulai di saat usia belia. Kegelisahannya, ketika pikiran kebajikannya belum terlaksana di atas bumi persada nusantara.
JG di usia muda, usia 36 tahun, mencalonkan diri pada Pilkada Sumbar 2005. Pilkada itu dimenangkan DR Gamawan Fauzi. Namun begitu, JG memperoleh suara yang sangat signifikan. Namanya lekat dan dekat di hati masyarakat dan tokoh tokoh Sumatera Barat.
Ia tokoh kharismatik, memang!
JG pernah memenangkan perolehan suara yang mengantarkan ia menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah dari Dapil Sumbar hasil Pemilu 2014.
JG pernah dipercaya menjabat Ketua Majelis Hikmah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Provinsi Bali dan Wakil Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2000–2005 dan 2005–2010.
Sulit saya menyembunyikan kekaguman pada sosok, prestasi dan keluhuran budi JG. Ia sangat peduli kepada nilai nilai kemanusiaan dan pendidikan anak bangsa. Ia banyak memberikan ruang dan kesempatan bagi banyak orang untuk berkarya bersama sama membangun bangsa.
Banyak insan yang "besar" di "tangannya".
Suatu malam dulu, bersama tokoh muda dari Sumbar, Endang Tirtana --tokoh cerdas,ulet dan gigih--kami bercakap cakap dengan Uda JG di rumahnya kawasan Rancamaya Ciawi Bogor.
Kami bercakap cakap tentang seni, budaya dan jurnalisme di abad digital!
Hingga malam larut, hingga kopi hangat semakin hangat di sejuknya hawa Bogor menyusun diksi kebahagian untuk bangsa.
Bang JG Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia ( PSI).
Keyakinan dan harapan kita, harapan saya, partai bermesin intelektual muda Indonesia nan berfilosofi kemanusiaan, keragaman dan cinta bangsa ini terhantar ke kursi DPR RI..!
Sekuat daya. Sekuat ikhtiar. Sekuat doa, mari kita serahkan semua pada Ilahi.
Man jadda wajada...
Ya Allah, hantarkan PSI ke Senayan...
Mohon doa dan restu serta dukungan
suara rakyat Indonesia.
Selamat memilih. Selamat melaksanakan kata hati.
Mari kita jaga Indonesia dengan rasa cinta dan rindu rindu seindah alam pertiwi...!
