MANDALIKANEWS.ID | BENGKULU — Pemerintah melalui kementerian terkait telah melakukan banyak program unggulan guna mendukung peningkatan kapasitas usaha UMKM. Pengembangan dan pemberdayaan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah masih mengalami banyak tantangan.
Hal ini disampaikan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamuddin di hadapan ratusan pelaku UMKM Bengkulu di Kota Bengkulu, pada Selasa (17/12).
"Indonesia cukup berhasil melewati beberapa fase krisis secara baik berkat kontribusi pelaku UMKM. Artinya Bapak ibu pelaku UMKM merupakan pahlawan perekonomian nasional di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini," ujar Sultan disambut tepuk tangan para peserta.
Oleh karena itu, kata mantan ketua HIPMI Bengkulu itu, kami mendorong para pelaku usaha UMKM Bengkulu untuk memiliki mindset bisnis yang lebih inovatif dan efisien. UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah yang harus selalu harus sehat dan secepat mungkin naik kelas.
"Kami sangat memahami, bahwa UMKM mengalami banyak persoalan terkait pemasaran produk. Kami akan berupaya menyampaikan kepada pemerintah melalui kementerian terkait, baik menteri Koperasi, Menteri UMKM hingga kementerian BUMN untuk memberikan perhatian khusus kepada pelaku UMKM di daerah," tegasnya.
Mari kita bangun brand lokal Bengkulu yang bisa dipasarkan dan dinikmati oleh komunitas internasional. Tentunya dengan kerja keras, inovasi dan disiplin manajemen keuangan yang baik.
"Ke depan kami juga akan mendorong pemerintah daerah untuk memberikan perhatian khusus kepada pelaku UMKM. Kantor DPD perwakilan Bengkulu juga perlu memiliki UMKM binaan dan menyiapkan gerai khusus UMKM di kantor perwakilan DPD Provinsi Bengkulu," terangnya.
Salah seorang ketua Komunitas Pelaku Ekonomi Kreatif Bengkulu mengatakan dirinya dan ribuan pelaku UMKM membutuhkan dukungan permodalan secara mudah dengan bunga murah. (*)